Katto Bokko, Ritual Adat Kerajaan Marusu Dalam memulai Masa Panen Raya di Maros

Katto Bokko amerupakan permulaan pesta panen raya yang digelar setiap tahun oleh Kerajaan Marusu, dan tahun 2021 ini digelar pada tanggal 27 – 28 Maret 2021 di Istana Balla Lompoa Kekareangan Marusu di Kassi Kebo. atau biasa disebut Anggalle Ulu Ase (mengambil bulir padi pertama) merupakan kelanjutan dari Upacara Adat Appalili. Acara ini adalah rangkaian acara adat sebagai simbol rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa atas berkah hasil panen yang diraih. 

Khususnya pada tanah Arrajang (tanah Kerajaan) yang disebut Turannu. Upacara itu dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur atas datangnya masa panen sekaligus ajang silaturahmi antarwarga. Tradisi Katto Bokko masih terselenggara berkat dukungan keluarga kerajaan, pemerintah dan masyarakat sekitarnya. Termasuk generasi muda yang membantu melakukan panen raya dan mengusung serta mengarak hasil panen sawah adat kerajaan. Upacara adat Katto Booko diawali dengan berkumpulnya warga Maros di rumah adat Balla Lompoa. Selanjutnya iring-iringan warga dengan pakaian adat Bugis-Makassar para turunan Kerajaan Marusu bersama masyarakat menuju sawah adat yang dikenal dengan nama Turannua. Mereka panen bersama. Seusai memanen, hasil panen raya yang sudah diikat dan dihias sedemikian rupa diarak menuju rumah adat untuk dilaksanakan upacara adat oleh pemangku adat Abd Haris Karaeng Sioja. Salah satu pemandangan yang unik pada kegiatan budaya ini, panen masih mempertahankan alat pemanen padi tradisional pakatto atau ani-ani, termasuk menggunakan jenis varietas padi yang disebut ase lapang atau ase banda yang turun-temurun.

Foto-Foto Katto Bokko Kerajaan Marusu



































Video Katto Bokko Kerajaan Marusu