Taman Burung Bali Bird Park Gianyar - Taman Burung Terbesar dan Legendaris di Bali

Wisata Bali Bird Park dibuka pada tahun 1994. Obyek wisata taman burung Bali, di buka untuk pertama kalinya dan salah satu taman burung terbesar di Indonesia. Taman burung Bali di bangun di atas lahan seluas dua hektar, dan memiliki berbagai macam koleksi burung. Baik burung lokal maupun dari burung dari mancanegara. Kurang lebih 1.000 satwa jenis unggas dari 250 species di pelihara di taman burung Bali. Seperti burung cendrawasih, kaswari, merpati, pelican, bangau, kakak tua dan satwa unggas lainnya. Taman burung Bali, merupakan salah satu obyek wisata terfavorit bagi wisatawan yang berlibur ke Bali bersama keluarga dan anak – anak. Taman burung Bali juga terkenal dengan burung yang sangat langka keberadaannya yaitu burung Jalak Bali.

Wisatawan yang berkunjung sebelum Pandemi Covid-19 setiap hari mencapai 300 – 400 orang. Apalagi saat musim liburan sekolah dan hari raya Lebaran, taman burung Bali akan sangat ramai dengan kunjungan wisatawan. Selain melihat berbagai macam burung, pengunjung taman burung Bali juga dapat berfoto – foto bersama burung.

Taman burung Bali, memiliki koleksi burung terlengkap. Koleksi burung berasal dari mancanegara dan tentunya ada juga burung yang berasal dari Indonesia. Bali Taman burung di bagi menjadi beberapa bagian sesuai asal dari burung tersebut. Habitatnya juga di kondisikan agar menyerupai habitat asli dari asal burung. Burung dari Afrika selatan seperti burung beo abu – abu Afrika yang terkenal akan kemampuannya meniru suara manusia. Saya pribadi belum pernah melihat jumlah burung Beo sebanyak yang ada di Taman Burung Bali. Jadi jika anda suka melihat burung beo besar dengan banyak jenis warna, maka taman Burung Bali wajib anda kunjungi.

  • Burung dari Sumatra seperti Crimson Wing Parakeet dan Burung Elang Hantu, dengan ciri khas dengan tonjolan telinganya yang miring dan cakar yang sangat kuat.
  • Burung dari Kalimantan seperti burung Junai Emas, Sempidan Kalimantan, Elang-Ular Bido.
  • Kemudian, burung dari Papua seperti burung Kasuari dan Mambruk Ubiaat.
  • Burung dari Jawa seperti burung Elang Jawa, Elang-ular bido.
  • Burung dari Bali seperti burung Jalak Bali.

Wisata ke taman burung Singapadu lebih bersifat pendidikan bagi anak-anak. Anak – anak akan mengenal burung, menyayangi binatang, menjaga kelestarian alam, dan menjaga burung langka agar tidak punah habitatnya.

Jadwal Atraksi Taman Burung Bali

Selain melihat banyak jenis burung, anda juga dapat melihat aktraksi. Demonstrasi dan interaksi yang di sediakan taman burung Bali akan di sukai pengunjung, terutama anak-anak. Setiap atraksi yang ada di Taman Burung Bali di selenggarakan setiap hari dengan jadwal tertentu.

Jika anda ingin tahu jadwal atraksi di Taman Burung Gianyar, mohon lihat pada foto di atas. Berikut ini jenis aktivitas dan atraksi yang tersedia di Taman Burung Bali.

  • Bali Rainforest. Atraksi ini akan mempertunjukan kepada pengunjung, burung kakak tua dan burung bangau melakukan atraksi terbang.
  • Basic Instinct. Atraksi burung pemangsa seperti elang dan burung hantu, yang terbang kemudian menukik turun saat menangkap mangsa.
  • 4D Theater. Di tempat ini anda akan dapat menonton film 4 dimensi mengenai burung.
  • Komodo Experience. Aktivitas ini akan memperlihatkan petugas memberi makan Komodo. Mohon di catat, pertunjukan Komodo Experience hanya tersedia pada hari selasa pukul 11:00 dan Jumat pukul 14:30.
  • Guyu Guyu Corner. Pada atraksi Guyu Guyu Corner, anda akan mendapatkan kesempatan untuk melakukan sesi foto bersama burung. Burung kakatua yang memiliki bulu berwarna-warni akan hinggap di bahu anda, dan anda dapat berfoto bersama burung.
  • Papua Rainforest Feed. Aktraksi ini akan memperlihatkan petugas memberi makan burung-burung eksotis dari Papua.
  • Lory Feeding. Memberi makan Burung Perkici/Burung Nuri. Petugas Taman Burung Bali akan memberikan Anda dan anak-anak anda kesempatan agar dapat memberikan makan burung Perkici.
  • Meet the Bird Stars. Di atraksi ini akan mempertunjukan atraksi burung Kakatua Palem Hitam yang sudah pandai menghibur pengunjung.
  • Pelican Feeding. Memberikan Makan Burung Pelican, Di atraksi ini, anda akan di beri kesempatan untuk melempar beberapa ikan, untuk makanan burung Pelican.

Harga Tiket Masuk Bali Bird Park 2022

  • Dewasa  Rp 140.000/orang.
  • Anak Rp 70.000/orang. 




Pengunjung wajib menunjukan kartu identitas yang masih berlaku, saat penukaran voucher untuk mendapatkan tiket masuk Bali Bird Park. Apabila pengunjung tidak dapat menunjukan kartu identitas yang masih berlaku, maka pihak taman burung Bali berhak untuk menolak pengunjung untuk memasuki area Bali Bird Park. Pengunjung di perkenankan untuk keluar masuk area taman burung Bali di hari yang sama, dengan menunjukan stempel yang ada di tangan pengunjung. Pengunjung di perkenankan untuk memberi makan burung, namun hanya boleh memberikan makanan burung yang telah disediakan oleh taman burung Bali. Kemudian, pengunjung di larang untuk membuang sampah sembarangan. Kerusakan atau kehilangan barang pribadi pengunjung tidak menjadi tanggung jawab Bali Bird Park. Hanya pengunjung yang sehat di perkenankan untuk memasuki area taman burung Bali. Selain itu, pengunjung setidaknya sudah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama. Setiap pengunjung sebelum di perkenankan memasuki area taman burung Bali, maka pengunjung wajib melalukan scan QR dengan menggunakan aplikasi Peduli Lindungi. Selain scan QR, pengunjung juga dapat menunjukan sertifikat vaksin Covid-19. Setiap pengunjung di wajibkan untuk selalu menggunakan masker selama berada di dalam area Bali Bird Park.[bp]